Ternyata Mengenali Luka di Lambung Itu Mudah Tidak sesulit yang dibayangkan Lho !
Ahlinya Lambung

Ternyata Mengenali Luka di Lambung Itu Mudah Tidak sesulit yang dibayangkan Lho !

15 March 2021 - 3 menit membaca




Luka di lambung atau yang dikenal juga dengan sebutan tukak lambung atau peptic ulcer, merupakan kondisi ketika selaput atau mukus yang melapisi dinding lambung terluka. Fungsi selaput ini sendiri untuk melindungi lambung dari asam lambung.

Akibat dari terkikisnya lapisan pelindung ini, Anda akan mengalami banyak masalah kesehatan, salah satunya mual, muntah, heartburn hingga rasa sakit di area lambung yang bisa menjalar hingga area punggung dan leher. Dalam kondisi parah, rasa sakit tersebut akan terasa jauh lebih hebat dan intens, dan akibat luka tersebut penderitanya seringkali harus mengalami kehilangan darah perlahan-lahan dan harus masuk IGD akibat anemia yang parah

Luka di dinding lambung ini bisa disebabkan karena banyak faktor, diantaranya:

  • Konsumsi obat penahan rasa sakit atau anti inflamasi non-steroid dalam jangka waktu tertentu.
  • Infeksi bakteri Helicobacter pylori
  • Faktor gaya hidup, seperti kebiasaan merokok dan konsumsi minuman keras.
  • Tumor gastrinoma, atau yang dikenal juga dengan sebutan Sindrom Zollinger-Ellison (ZES)
  • Gejala maag yang tidak diatasi dengan baik, dan lainnya.

Luka di lambung bisa menimpa siapa saja, namun yang paling rentan adalah mereka yang sudah berusia di atas 60 tahun.

Mengenai Gejala Luka di Lambung

Sebenarnya untuk mengenali adanya luka di lambung tergolong cukup mudah. Anda hanya perlu mengenali beberapa gejala berikut ini.

  • Sakit di area perut, mulai dari area pusar hingga tulang dada. Meskipun begitu, gejala yang paling sering terjadi adalah rasa sakit di ulu hati sebelah kiri.
  • Heartburn, atau sensasi dada dan tenggorokan yang terbakar. Ini disebabkan akibat produksi asam lambung yang tidak terkendali.
  • Perut kembung seperti telah minum air dalam jumlah yang banyak. Dalam kondisi tertentu, perut kembung ini kerap diiringi dengan rasa sakit yang cukup hebat.
  • Gangguan pencernaan yang cukup sering, seperti diare atau sembelit. Selain itu, feses terkadang berwarna gelap, atau malah bercampur darah.
  • Muncul mual hingga muntah. Kondisi ini kerap diiringi dengan penurunan nafsu makan, dan berat badan yang turun secara ekstrim.
  • Anda akan mengalami intoleransi makanan berlemak dengan gejala, perut mulas setelah mengkonsumsi makanan berlemak, diare dan lainnya.
  • Buang air besar hitam akibat darah yang bercampur dengan asam lambung
  • Anemia yang tidak disadari

Dalam kondisi yang cukup parah, Anda mungkin akan mengalami muntah darah. Hal ini disebabkan karena lambung yang sudah terluka.

Cara Mengatasi Luka di Lambung

Untuk mengatasi gejala luka di lambung, pertama Anda bisa mengkonsumsi antasida sebagai pereda gangguan tersebut. Jika setelah konsumsi antasida secara rutin sesuai anjuran namun gejala tersebut akan kembali muncul. sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk memastikan kondisi lambung sebenarnya, terutama jika ditemukan luka lambung akan memerlukan terapi yang lebih intens.

Biasanya dokter akan meresepkan beberapa obat sesuai dengan keluhan atau gejala yang menimpa Anda. Terkadang, konsumsi antibiotik dibutuhkan jika luka di lambung disebabkan infeksi bakteri.

Dalam kondisi yang sudah parah, prosedur operasi terkadang dibutuhkan. Namun sebelum itu, Anda harus menjalani serangkaian pemeriksaan untuk memastikan penyebab pastinya.

Jika bisa diatasi dengan konsumsi obat-obatan, Anda disarankan untuk melakukan upaya pencegahan dengan konsumsi makanan sehat, terutama yang mengandung serat tinggi, menjaga kebersihan, dan pastikan makanan yang dikonsumsi telah matang sempurna.

Luka di lambung bisa dituntaskan jika Anda dapat melakukan upaya pengobatan. Namun jika dibiarkan, kondisi ini bisa berakibat fatal, bahkan bisa berujung pada kematian.


Referensi:

  1. WebMD. Diakses pada 2021. Stomach (Peptic) Ulcers: Symptoms, Causes, and Treatment
  2. Medical News Today. Diakses pada 2021. Stomach ulcers: Causes, symptoms, and treatment.
  3. Healthline. Diakses pada 2021. Stomach Ulcer: Causes, Symptoms, and Diagnosis.




Artikel Terkait
Ahlinya Lambung

Penyebab Sakit Maag yang Harus Kita Waspadai

Ahlinya Lambung

Cara Menurunkan Asam Lambung yang Efektif

Ahlinya Lambung

Penyebab Asam Lambung Naik dan Berbagai Cara Mengatasinya